Sabtu, 08 Oktober 2016

MUDAH BELAJAR BAHASA INGGRIS DENGAN SISTEM KOMPUTER (E-Learning)


E-LEARNING


PENGERTIAN
Meluasnya pengetahuan mengenai teknologi membuat sarana belajar mengajar yang dulunya harus bertatap muka, kini bisa di sampaikan bahkan jika kedua belah pihak (antara pengajar dan penerima pelajaran) berada di tempat yang berbeda. Pada masa kini kita bisa mengenal istilah e-learning, yakni proses pembelajaran berbasis teknologi informasi. E-learning sendiri dapat berlangsung dengan penggunaan jaringan komputer, sebagai materialnya.
Menurut Michael, 2013:27, e-Learning merupakan pembelajaran yang disusun dengan tujuan menggunakan sistem elektronik atau komputer sehingga mampu mendukung proses pembelajaran. Jadi pada e-learrning, sistem elektronik atau komputer di gunakan untuk mendukung sarana pembelajaran yang ada.
Menurut Chandrawati, 2010, e-learning sendiri memiliki pengertian proses pembelajaran jarak jauh dengan menggabungkan prinsip-prinsip dalam proses pembelajaran dengan teknologi. Bergabungnya dua prinsip dalam proses pembelajaran di tentu memiliki harapan baik agar penerima pelajaran bisa jauh lebih menambah wawasannya dengan apa yang ia pelajari.
Sedangkan menurut Ardiansyah, 2013, e-learning adalah sistem pembelajaran yang digunakan sebagai sarana untuk proses belajar mengajar yang dilaksanakan tanpa harus bertatap muka secara langsung antara guru dengan siswa.
Melihat beberapa pengertian diatas, kita bisa menyimpulkan kalau e-learning itu adalah proses pembelajaran yang di susun dengan menggabungkan dua prinsip dalam proses pembelajaran dimana sistem komputer di tambahkan agar dalam proses pelaksanaannya, mengajar dapat dilakukan meski tanpa bertatap muka secara langsung antara pengajar dan penerima pelajaran.


KARAKTERISTIK
Melihat proses yang di gunakan tidak seperti proses mengajar pada umumnya, e-learning ini tentu memiliki karakteristik tersendiri yang memang berbeda dari kegiatan belajar seperti biasanya. Menurut Rosenberg, 2001, karakteristik e-learning adalah jaringan, dan dengan karakteristiknya itu jaringan pada e-learning membuatnya dapat memperbaiki dengan cepat, menyimpan dan memunculkan kembali, distribusi, dan saling bertukar informasi dalam pembelajaran.
Sedangkan menurut Nursalam, 2008:135, karakteristik e-learning yaitu:
1.       Memanfaatkan jasa teknologi elektronik.
2.       Memanfaatkan keunggulan komputer (digital media dan komputer networks)
3.       Menggunakan bahan ajar yang bersifat mandiri (self learning materials)
4.       Memanfaatkan jadwal pembelajaran, kurikulum, hasil kemajuan belajar, dan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi pendidikan dapat dilihat setiap saat di komputer.


KOMPONEN E-LEARNING
Sebagai sebuah sistem pengajaran, e-learning memiliki sebuah komponen yang mendukung, Berdasarkan Romisatriawahono, 2008, komponen e-learning terbagi menjadi:
1.       Infrastruktur E-learning.  Alat yang mendukung adanya e-learning seperti jaringan komputer dan kemudian adanya media pendukung seperti grafis, foto, gambar, video dan animasi.
2.       Sistem dan aplikasi E-learning. Merupakan perangkat lunak yang mem-virtualisasikan proses belajar.
3.       Konten E-learning. Merupakan bahan ajar untuk siswa. Konten tersebut juga bisa di simpan oleh peserta didik dimanapun dan kapanpun.


MANFAAT E-LEARNING
Dalam pemakaiannya sebagai saran pembelajaran, tentu e-learning memiliki beberapa manfaat, diantaranya:
                  1.       Fleksibel. Dapat memilih waktu dan tempat kapan saja dan dimana saja.
                  2.       Belajar Mandiri. Peserta didik dapat kesempatan memegang kendali sendiri
                  3.       Efisiensi Biaya. Tidak perlu mengeluarkan biaya transortasi atau akomodasi


KEKURANGAN DAN KELEBIHAN E-LEARNING
Setelah melihat beberapa manfaatnya, setelahnya kita bisa melihat kekurangan dan kelebihannya seperti di bawah ini:
            1.       KELEBIHAN:       -     Lebih mudah diserap
        -          Jauh lebih efektif dalam biaya
        -          Lebih ringkas
        -          Tersedia 24jam/hari - 7hari/minggu

            2.       KEKURANGAN:  -      Kurangnya interaksi antar pelajar
        -          Cenderung mengabaikan asek sosial
        -          Proses belajar cenderung ke arah pelatihan
        -          Berubahnya peran pengajar
        -          Tidak semua tempat memiliki akses internet
        -          Kurangnya SDM
        -          Akses yang menjadi masalah tersendiri bagi peserta didik
        -          Peserta didik dapat merasa terisolasi







REFERENCES:
http://www.kajianpustaka.com/2014/06/pengertian-karaktiristik-dan-manfaat-elearning.html

http://www.landasanteori.com/2015/09/pengertian-e-learning-definisi-manfaat.html